QIYAS
Pengertian
qiyas,qiyas artinya menyamakan ,membandingkan atau mengukur.Contoh qiyas adalah
setiap minuman yang memabukkan hukumnya haram.Hal ini di qiyaskan dengan hukum
khamar [ arak ],yaitu haram.Sebab di kharamkannya adalah karena sifatnya yang
memabukkan.
Kepentingan qiyas dalam syariah
adalah,bagaimana qiyas itu mengambil hukum atas suatu kejadian yang belum
tertera pada al-quran, dengan cara menyamakan hal-hal yang baru dengan syariah .yang mana dilakukan oleh para
ulama ,sampai menghasilkan suatu hukum bagi peristiwa baru yang di qiyas
tersebut.
Qiyas diartikan oleh para ulama yaitu
penggabungan hukum atau menyamakan artinya dan menetapkan suatu hukum yang
belum ada pada masa sebelumnya namun
memiliki sebab yang sama oleh karena itu di hukumi, contoh dari ayat meminum
khmar al-maidah ayat 10: pertama semua jenis minuman keras mempunyai unsur
yang dapat merusak otak dan dapat memabukkan.
·
tujuan perbaikan dalam hukum syariah
perbaikan hukum islam tersebut diambil
menggabungkan semua yang ada kemudian dilihat dari keadilan
dari hukum tersebut dan diambil titik tengah
·
pemikiran dan tujuan hukum-hukum nya
istihsan itu didirikan atas dasar pemikiran
yang menggabungkan suatu dalil ke dalil yang lain, kerana istihsan tersebut
terikat oleh tujuan syariah karena setiap manusia itu membawa keadilan dan
keadilan itu membimbing kepada kebenaran dan memperbaiki keadaan yang rusak,
menurut ibnu rusydi jalan tersebut untuk membawa kepada kepentingan bersama dan
keadilan.
·
Memperbaiki pandangan terhadap tujuan syariah
Qiyas jali adalah : yang tetap
‘illahnya dengan nash atau ijma’ atau dipastikan dengan menafikan perbedaan
antara ashl dan cabangnya
Qiyas khofi adalah : yang ‘illah-nya tetap dengan istimbath
(penggalian hukum) dan tidak dipastikan dengan menafikan perbedaan antara ashl
dengan cabang
Oleh para ulama istihsan disebut
sebagai Qiyas Khofi ( analogi samar-samar ) atau disebut sebagai pengalihan
hukum yang diperoleh dengan Qiyas kepada hukum lain atas pertimbangan
kemaslahatan umum. Apabila kita dihadapkan dengan keharusan memilih salah satu
diantara dua persoalan yang sama-sama jelek maka kita harus mengambil yang
lebih ringan kejelekannya.
No comments:
Post a Comment